Jumat, 14 September 2018

Mengapa Aku Tidak Ingin Menggunakan Foto Profil?


Sebenarnya postingan ini ingin aku tunjukkan kepada seseorang. Namun, kurasa sudah tak bisa lagi. Ya, aku sudah mengecewakannya. Sangat membuatnya kecewa. Waktu itu dia bilang kepadaku, meminta kepadaku untuk memberi foto profil pada media sosial yang kumiliki. Namun kuberkata, "Tidak." Aku merasa aku tak pantas mengenakannya. Aku merasa aku hanya menjadi duri bagi kehidupan manusia.

Dan akhirnya memang terjadi.

Kamu tau kecewa? Ya, luka yang takkan bisa diobati. Aku merasa sangat menyesal. Aku merasa sangat terpuruk, bagai terjerembab dalam palung yang sangat dalam, gelap, dan tak ada harapan untuk dapat melihat mentari. Ya, itulah aku. Sejak dulu aku tau bahwa aku memang seharusnya hidup sendiri, tidak bergantung pada orang lain. Tidak berusaha mengenal orang lain. Bahkan, ketika aku menempuh pendidikan di psikologi, aku tak pernah bisa mewarnai kehidupan orang lain.

Hanya aku dan laptopku.

Itulah kehidupanku. Tak ada hal lain. Biarlah Allah yang memberikan warna kepada mereka, memberikan kehidupan. Aku, hanyalah batu yang membuat riak pada ketenangan jiwa manusia-manusia bahagia. Aku takkan pernah bisa mengisi hidup kalian.

Apalah aku di matamu.

2 komentar: